Pengertian web server
Web server merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
web yang terkenal dan yang sering digunakan adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS).
Cara kerja web server :
1. Cara kerja Web Server Web server merupakan mesin dimana tempat aplikasi atau software beroperasi dalam medistribusikan web page ke user, tentu saja sesuai dengan permintaan user.
2. Hubungan antara Web Server dan Browser Internet merupakan gabungan atau jaringan Komputer yg ada di seluruh dunia. Setelah terhubung secara fisik, Protocol TCP/IP (networking protocol) yg memungkinkan semua komputer dapat berkomunikasi satu dengan yg lainnya. Pada saat browser meminta data web page ke server maka instruksi permintaan data oleh browser tersebut di kemas di dalam TCP yg merupakan protocol transport dan dikirim ke alamat yg dalam hal ini merupakan protocol berikutnya yaitu Hyper Text Transfer Protocol (HTTP). HTTP ini merupakan protocol yg digunakan dalam World Wide Web (WWW) antar komputer yg terhubung dalam jaringan di dunia ini. Untuk mengenal protocol ini jelas sangan mudah sekali dimana setiap kali anda mengetik http://… anda telah menggunakannya, dan membawa anda ke dunia internet. Data yg di passing dari browser ke Web server disebut sebagai HTTP request yg meminta web page dan kemudian web server akan mencari data HTML yg ada dan di kemas dalam TCP protocol dan di kirim kembali ke browser. Data yg dikirim dari server ke browser disebut sebagai HTTP response. Jika data yg diminta oleh browser tidak ditemukan oleh si Web server maka akan meninbulkan error yg sering anda lihat di web page yaitu Error : 404 Page Not Found
Selengkapnya...
Pengertian web server
What Is Domain Controller, DNS, DHCP, Web Server
What Is Domain Controller?
Domain controller merupakan sebuah server yang mengatur semua aspek yang berkaitan dengan keamanan dari sebuah akun pengguna dan interaksinya dengan domain tersebut, sehingga menjadikan administrasi keamanan dapat dilakukan secara terpusat. Pengkonfigurasian dari domain controller itu sendiri dalam sebuah komputer dimaksudkan untuk penyimpanan dari basis data akun pengguna serta direktorynya. Model dari domain windows server seringkali lebih cocok digunkan pada organisasi menengah keatas. Model domain yang telah terkonfigurasi dalam sebuah sebuah komputer, biasanya menjadi implementasi dari paradigma jaringan klien/server.
What Is DNS?
DNS (Domain Name System) adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surat elektronik (email) untuk setiap domain.
What Is DHCP?
Dynamic Host Configuration Protocol (DCHP) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
What Is Web Server?
Web server merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
Selengkapnya...
Transmisi Data v.1
Transmission Media: Adalah representasi lintasan fisik antar pengirim dan penerima
–Guided atau unguided (wireless)
–Komunikasi dalam bentuk gelombang electromagnetic
–Karakteristik dan kualitas dari transmisi data ditentukan oleh karakteristik dari medium dan signal
–Dalam guided media, karakteristik medium sangat penting sementara dalam unguided media, karakteristik sinyal lebih penting
Open Wire: Crosstalk karena adanya kupling kapasistif, Radiasi elektromagnetik
Twisted Pair: UTP, STP
Koaksial: Bit rate tinggi untuk jarak ratusan meter, Tidak ada induksi antar kabel
Serat optik: Flexibel dan sangat-sangat tipis, Mempunyai bandwith yang tinggi bisa lebih dari 2Gbps, Sangat imun terhadap noise dan radiasi elektro magnetik, Sangat susah untuk di tapping,Memerlukan interface elektrik-optik.
Terminologi direct link digunakan untuk mengacu kepada lintasan transmisi antar dua perangkat yang mana sinyal berpropagasi secara langsung dari pengirim ke penerima tanpa campur tangan dari perangkat intermediate.
Dalam suatu transmisi terbimbing, terminologi point-to-point jika tersedia sutau direct link antara dua perangkat dan hanya du perngkat tersebut sajalah yang secara bersama menggunakan medium.Jika yang menggunkan medium lebih dari satu maka disebut dengan Multipoint.Modus Operasi daripada Komunikasi Data
Simplex
Half-duplex
Full-duplex
SIMPLEX
Berarti 1 arah saja, dimana 1 titik selalu bertindak sebagai tranmiter (pengirim), sedangkan titik lain selalu receiver (penerima)/RX. Pola ini sangat sederhana tetapi jarang digunakan, karena jika terjadi kesalahan pengiriman data, RX tidak bias memberitahukan kepada TX.
HALF DUPLEX (HDX)
Komunikasi dilakukan dua arah tetapui secara bergantian, karena hanya ada 1 jalur komunikasi yang terpakai.
Contoh : komunikasi lewat radio amatir seperti CB.
FULL DUPLEX (FDX)
Komunikasi dilakukan dua arah dalam waktu bersamaan/secara simultan.
Contoh : komunikasi lewat telepon Pola FDX dan HDX yang paling sering digunakan dalam komunikasi data, dimana dua titik yang berkomunikasi dapat saling inter-aktif.
Selengkapnya...
Awas, Ada Miliaran Ancaman di Jaringan Cloud
Jakarta - Wajar saja jika pengguna cloud computing merasa was-was. Sebab, tak cuma satu atau dua, ada miliaran ancaman keamanan di dunia maya yang gentayangan dan siap mengganggu kenyamanan bisnis Anda.
Perusahaan keamanan jaringan Trend Micro mencatat, dari 102.736.240 pengguna jaringan cloud di seluruh dunia, ada 4.085.177.256 ancaman yang berhasil diblok.
Ancaman itu terdiri dari 4.040.0170.176 email spam per hari, 39.408.960 link situs berbahaya, dan 5.751.120 file jahat.
"Dari miliaran ancaman yang berhasil kami blokir per hari, selalu muncul 3-4 ancaman baru setiap detiknya. Itu sebabnya kami harus selalu siaga mengantisipasinya," kata Goh Chee Hoh, Director Strategic Business Development Trend Micro Asia Pacific Region di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Rabu (20/7/2011).
Ancaman tersebut tak hanya mengintai bisnis global saja, namun juga Indonesia yang tengah menanjak pertumbuhan pengguna komputasi awannya. Itu sebabnya, kata Goh, Trend Micro coba memberi peringatan dini sebelum pengguna cloud di Indonesia jadi korban.
"Pengguna cloud di Indonesia tumbuh pesat. Grafiknya terus menanjak. Itu sebabnya kami terus meningkatkan kerja sama dengan para operator penyedia jaringan cloud agar bisa memberikan layanan terbaik untuk pelanggan," lanjut dia.
Aulia Huriadi, Senior Technical Consultant Trend Micro, menambahkan, pihaknya telah menyiapkan 'Tim SWAT' yang selalu siaga jika ditemukan ancaman baru di jaringan lokal. Terlebih, karakteristik virus lokal dan hacker lokal dinilai agak berbeda dengan ancaman di negara lain.
"Setiap ancaman yang kami temukan di Indonesia langsung kami kirimkan ke headquarter untuk dipelajari. Ini demi mengantisipasi segala kemungkinan terburuk yang bisa terjadi," jelasnya.
Trend Micro sendiri telah menawarkan solusi keamanannya sejak awal 2000 di Indonesia. Namun baru 2010 kemarin, perusahaan yang bermarkas di Jepang itu akhirnya mendirikan kantor perwakilannya di Indonesia.
Menurut Artono Hadisanto, Country Manager Trend Micro Indonesia, Trend Micro secara global cukup kuat dalam menjaga keamaanan jaringan berskala enterprise. Pengalaman itu yang dinilai bisa menjadi bekal dalam mengarungi bisnis sekuritinya di Indonesia.
"Kami punya pengalaman dalam menjaga jaringan virtualisasi, private cloud, public cloud, hybrid cloud, sampai ke jaringan fisik. Itu sebabnya, dalam tiga tahun ke depan, kami optimistis bisa menjadi market leader di Indonesia," tandasnya.
(Sumber : @DetikiNet )
Selengkapnya...